Segera Daftarkan Dirimu di Cup of Excellence 2022/2023
16 September 2022
SPECIALTY Coffee Association of Indonesia (SCAI) kembali menggelar ajang kopi bergengsi, Cup of Excellence (COE) 2022/2023. Bukan hanya memperkenalkan kopi Indonesia ke mata dunia, ajang ini juga menjadi portal penting untuk meningkatkan kesejahteraan para petani.
"Ini sebuah kompetisi yang scope-nya internasional tapi dikhususkan untuk para petani kopi. Jadi, bukan hanya para barista saja. Teman-teman petani juga bisa mempresentasikan kopinya ke mata dunia," kata Sekretaris SCAI, Gusti Laksamana, dalam sesi live di Instagram @aksi_scai, Jumat (16/9).
Ini menjadi kali kedua gelaran COE dilaksanakan setelah tahun lalu dimenangi oleh Dilen Ali Gogo dari Aceh dengan skor 89,28 poin. Gusti menekankan, meski baru sekali diselenggarakan, COE bisa membuktikan bahwa mereka menyediakan akses penting bagi para petani.
"Karena nama-nama yang berhasil menang, terekspose ke pihak yang tepat. Pemenang kemarin sempat bikin statement ke kita, bahwa 'kita tuh menang bukan sekadar menang, tapi kita aman hidupnya 1,5 tahun ke depan'," lanjutnya.
COE 2022/2023 bisa diikuti oleh para petani kopi, prosesor kopi/eksportir, dan koperasi/kelompok petani. Formulir pendaftaran wajib diisi dan dilengkapi dengan dokumen yang terdiri dari nama kebun/nama pemilik kebun, lokasi kebun beserta lengkapi sesuai GPS, varietas kopi dari sampel yang diikutsertakan, metode pengolahan paskapanen, dan tahun panen (diharapkan hasil panen terbaru).
"Kita sudah menerima sampel sejak 11 September di kantor COE Indonesia. Untuk pendaftaran sampel tidak dipungut biaya. Apabila teman-teman punya kebun lebih dari satu, nah yang keduanya sesuai peraturan dikenakan biaya Rp 3,5 juta," tutur Gusti.
Berbagai peraturan dan regulasi sudah ditetapkan. Misalnya jumlah kopi yang harus disiapkan adalah 2,5 kilogram sampel dan 300-1.260 kilogram (lot). Setiap peserta harus menyiapkan 2,5 kilogram biji mentah siap sangrai untuk proses pra-seleksi dan harus diambil dari lot kopi yang akan diikutsertakan dalam kompetisi.
Satu lot kopi adalah 300 kilogram jumlah minimum dan 1.260 kilogram jumlah maksimum biji mentah (green bean) siap sangrai dan siap ekspor. Biaya pengiriman kopi ditanggung oleh peserta dan kopi harus dikemas menggunakan kemasan yang baik dan aman dari risiko kontaminasi.
Ada empat metode pengolahan untuk COE 2022/2023, yakni natural, honey, dry hulled, dan wet hulled. Fermentasi menggunakan yeast dan bakteri diperbolehkan.
Para peserta juga harus memperhatikan kriteria diskualifikasi. Pertama, jika saat pembacaan kelembapan, sampel kopi menunjukkan angka di luar batas standar, yaitu 9,5-12 persen. Kedua, jika saat pembacaan water activity, sampel kopi menunjukkan angka di atas batas standar yaitu 0.65.
Ketiga, sampel kopi harus memenuhi standar SCA untuk kopi spesialti, yaitu tidak boleh ada cacat (defect) kategori primer dan tidak lebih dari lima cacat kategori sekunder. Terakhir, jika sampel kopi menunjukkan adanya indikasi penambahan bahan aditif dalam prosesnya.
Penerimaan sampel sudah dilakukan sejak 11 September hingga 5 Oktober 2022. Pada tahap Pra Seleksi (10-14 Oktober 2022), sampel akan di-roasting dan dilakukan proses cupping untuk mendapatkan 150 kopi teratas dengan skor minimal 86 poin untuk maju ke tahap Juri Nasional.
Penerimaan Lot akan dilakukan pada 21 Oktober hingga 28 November 2022. Biji kopi mentah sebanyak minimal 300 kilogram dan maksimal 1.260 kilogram, lengkap dengan formulir pendaftaran dan dokumen administrasi dikirimkan ke gudang-gudang. Begitu kopi datang, akan dilakukan pengecekan fisik meliputi defect, kadar air, dan kadar aktivitas (water activity).
Kopi akan di-roasting dan dilakukan proses cupping pada 5-9 Desember 2022 untuk mendapatkan 40 kopi teratas dengan skor minimal 86 poin untuk maju ke fase Juri Internasional.
"Penjurian Internasional dilaksanakan untuk mendapatkan maksimum 30 kopi dengan nilai minimal 87.00. Kopi yang memenuhi kriteria tersebut akan dinobatkan sebagai COE Winner dan akan masuk ke lelang daring (online auction) yang akan diselenggarakan pada tanggal 9 Februari 2023. Pengumuman pemenang Cup Of Excellence Indonesia 2022 akan diumumkan pada tanggal 16 Desember 2022," tulis keterangan SCAI. (and)