Kompetisi IBC 2022 Hari Kedua Guncang JIExpo Kemayoran

27 July 2022

HARI kedua kompetisi kopi Indonesia Barista Championship (IBC) 2022 telah dimulai, Rabu (27/7). Sebanyak 14 dari 31 total peserta IBC 2022 bertanding hari ini, melanjutkan babak penyisihan yang telah dimulai sejak Selasa (26/7). Sebanyak 17 peserta sudah bertanding di hari pertama.

 

Sementara hari ini, menjadi lanjutan dari babak penyisihan IBC 2022 dan ada 14 peserta tampil. Hari kedua kian ramai, makin banyak pengunjung memadati area penonton BRI Indonesia Coffee Events, menandakan kompetisi kopi terbesar di Indonesia ini semakin diminati.

 

Beberapa peserta awalnya terlihat sedikit grogi ketika memulai penampilannya, meski berhasil menikmati presentasi sembari menyajikan kopi racikan khasnya sendiri. Beberapa lainnya sudah tampak percaya diri sejak awal, ingin menampilkan citra diri sebagai penantang juara IBC 2022.

 

Rina Kusuma Dewi membawa kopi dari Magelang, Jawa Tengah dan Timika. (Foto: merahputih.com/Prassso)

 

Misalnya saja Rendy Nugraha, yang meski menjadi peserta pertama yang tampil pada hari kedua, namun tetap tampil tenang sejak awal menyiapkan presentasinya. Ia hari ini membawa kopi pink bourbon dari Kolombia dan green tea geisha yang telah dipersiapkannya sejak awal 2022.

 

Sementara peserta kedua, adalah Rina Kusuma Dewi. Peserta perempuan dari Simetri ini sempat grogi ketika mempersiapkan presentasi. Namun seiring dengan mengalirnya penampilan dirinya, Rina sukses mengatasi rasa groginya, meski sempat melewati batas durasi waktu hingga 24 detik.

 

Adapun peserta ketiga Gede Toni, yang datang dengan status 'individual', alias tidak mewakili perusahaan manapun. Ia juga terlihat gugup sebelum memulai presentasinya. Ia bahkan beberapa kali menatap langit-langit sebelum mengatakan 'Time!', meski kemudian presentasinya terasa mengalir dengan lancar.

 

Berikutnya adalah giliran Muhammad Ramiz, barista dari PT Makna Angan Karya Andanu, yang sigap menyambut juri dengan pembawaan kalem dan percaya diri, menunjukkan kualitas seorang calon juara IBC 2022.

 

Gede Toni sempat gugup sebelum memulai presentasi. (Foto: merahputih.com/Prassso)

 

Selain itu, ada pula peserta perempuan lainnya, yakni Tyara Yuanita mewakili Catturra Espresso, yang tak kalah profesionalnya ketika mempresentasikan kopi yang ia bawa, dan sajikan ke depan para juri. Meski lama melanglang buana di dunia pemasaran, namun kecintaannya pada kopi membawanya ke IBC 2022.

 

Ada pula dua peserta lainnya yang tak kalah kompetitif seperti M. Restoe Faizal Poetra dari Kopi Teori dan Chairuan dari Tiga Roaster, yang membuat kompetisi kian sengit, panas, dan begitu menarik untuk ditonton. (waf)

Related News