Indonesia Coffee Competition League (ICC League) 2023/2024 segera diselenggarakan
21 August 2023
Specialty Coffee Association of Indonesia (AKSI-SCAI) bekerja sama dengan beberapa lembaga dan media, siap menggelar Indonesia Coffee Championship League 2023/2024 atau ICC League 2023/2024 di kota-kota besar Indonesia. Bali merupakan kota pembuka ICC League dengan menggelar Bali Cup Taster Championship atau BCTC pada bulan Juli lalu dan menghasilkan Aris Ardisan sebagai juara yang merupakan wakil dari salah satu coffee shop lokal yaitu Anka Coffee. Pada bulan September, tepatnya pada tanggal 7 sampai 9, Bali akan menggelar kembali ICC League cabang ILAC dan ICTC yang bekerjasama dengan Poros Kopi sebagai penyelenggara.
Kota lain yang juga akan melangsungkan ICC League yaitu kota Malang untuk kompetisi ILAC dan IBC pada tanggal 15-17 September, Samarinda untuk kompetisi ILAC dan IBrC pada tanggal 25-28 September, kemudian Surabaya untuk kompetisi ILAC dan IBrC pada tanggal 29 September sampai dengan 1 Oktober, Banjarmasin untuk kompetisi IBC dan IBrC pada tanggal 3-5 November dan Jakarta sebagai penutup rangkaian Indonesia Coffee Competition League, akan menyelenggarakan kompetisi ILAC dan IBrC selama tiga hari dimulai pada tanggal 8-11 November.
Hal yang berbeda dari tahun ini ialah sebagaimana tercantum dalam Indonesia Coffee Championship 2023 Manual V2.0, ICC Regional ditiadakan karena pendeknya musim kompetisi pada tahun 2023 mengingat akan diselenggarakan di tiga kota dan di tiga Negara berbeda di paruh awal 2024, yaitu Chicago, Busan dan Copenhagen, gelaran akbar World Coffee Event 2024 sangat dinantikan oleh pelaku industri specialty coffee di seluruh dunia. Ketertarikan dunia dibuktikan dengan gencarnya setiap Negara membuat kompetisi kopi tingkat nasional untuk memilih barista terbaik dari yang terbaik menurut cabang kejuaraan masing-masing dan Indonesia merupakan salah satunya.
Dengan mengikuti ICC League, maka akan membuka peluang lebih besar untuk dapat bertanding pada Indonesian Coffee Competition Nasional, karena juara urutan 1 dan 2 di setiap cabang Indonesia Coffee Competition League akan secara otomatis mendapat tempat untuk mengikuti ICC Nasional. - Egi